KEUANGAN DI AFRIKA.
Saya tinggal dibunua Afrika kurang dari sepuluh tahun, dan memiliki banyak teman dari negara2 Afrika dan secara pribadi Mereka adalah orang yang pintar dan juga punya kredibilitas dan loyalitas tinggi terhadap negaranya.
Secara personaliti mereka termasuk orang2 yang memiliki kepedulian terhadap negaranya.
Menyimak dari debat / diskusi mengenai:
"Memberikan keringanan utang dan pembiayaan berkelanjutan di Afrika - Likuiditas dan Fasilitas Berkelanjutan."
Pertumbuhan ekonomi yang lambat yang tidak sesuai dengan kebutuhan yang dianggarkan, memang berdampak ke segala bidang terutama ketingkat kesejahtraan dan kehidupan sosial masyarakat itu sendiri.
Langkah Cina membatalkan utang negara Afrika patut diacungkan jempol meskipundmeskipun hanya sebagian dan mudah mudahan diikuti oleh yang berutang lainnya tetapi ini bukan kunci untuk menyelesaikan masalah dinegara tersebut.
Harapan akan selalu ada jika diantara penduduk dan pemerintah mau bersinkronisasikan masalah sehingga bisa keluar dari masalah inti dari segi Ekonomi.
Ekonomi akan tumbuh bersama ada kegiatan ekonomi, dan kegiatan ekonomi akan ada jika ada investor elemen pasar, pelaku dan obyek ekonomi.
Kegiatan ekonomi akan ada bila ada kepercayaan yang menjamin kegiatan tersebut, adanya kepercayaan tersebut yang merupakan salah satu modal untuk berkelanjutannya peserta dari investor.
Secara realita pertumbuhan ekonomi dari negara Afrika Hanya bisa menutupi kebutuhan ekonomi tetapi tidak cukup untuk Bayar utang atau bisa Bayar utang tapi tidak bisa memenuhi kebutuhan anggaran.
Masalah yang tahu betul2 adalah warga Afrika itu sendiri.Tapi Bank Dunia dalam hal ini G20 atau kelompok investor dunia tidak bisa tutup mata, salan memberikan dukungan dana maka pemberian bantuan harus sesuai kebutuhan jangan sampai bukanya membantu menambah masalah baru atau memperburuk.Tentu investor luar dalam Hal ini organisasi atau organisasi mana pun tidak bisa 100% tergantung pada investor, karena penduduk setempat lah yang bertanggung jawab dan tanggapi realitasnya.
Tidak diragukan lagi Negara Afrika memiliki:
Sumber daya alam yang sangat melimpah
A.Dari alam bumi:
- Logam mulia
Emas: Peru dan Ghana.
- Uranium: Nigeria, Zambia, Aljazair..dll.
- Minyak, batu mulia ... dll.
B.Pariwisata: Afrika terkenal dengan sebutan surga nya dunia:
Dngan beberapa tempat yang menarik baik wisata lokal maupun internasional, dengan beberapa syarat pada masa pandemik tentunya.
C.Beberapa daftar orang terkaya dunia ada dinegara Afrika ini juga merupakan modal.
1.Secara internal.
Harus ada perubahan yang sifnipikan dari segi internal negara tersebut.
* Seperti penerapan menejment skala prioritas pemerintah yang yayasan.Intinya segala bidang harus berorentasi pada skala kebutuhan.
* Menghentikan semua jenis pertkaian, dengan negosiasi mencari solusi winwin yang disepakati bersama.
* Membentuk tim mediasi yg akan membawa jalannya semua kesepakatan antara investor dlm hal ini Bank dunia / G.20.
* Reformasi penerapan upah mempersembahkan, yang berorentasi pada penghargaan finansial secara keterampilan yaitu propesionalisme.
* Melibatkan semua elemen masyarakat tanpa pengecualian.
* Melobi pihak2 yang dapat memberikan jaminan keamanan finansial.
* Mendorong elemen masyarakat yang memiliki kemampuan riset dalam membantu menciptakan peluang bagi kaula muda dibidang risearcher.
2. Faktor Eksternal.
Yang dimaksud adalah investor dalam hal ini:
investor :Bank Dunia /G20.
Jik Bank Dunia menerapkan beberapa aturan yang ketat dengan sistim pinjaman maka itu bisa dimengerti dan dipahami berkenaan dengan area dan jumlah negara yang memiki masalah yang begitu banyak ditambah akibat dari virus Corona yang menyerang semua belahan Dunia.Tetapi tentunya tidak mengurangi keprofesionalannya selaku badan elit keuangan dunia.
Negara negara Africa sebenarnya negara yang kaya meskipun didera kemiskinan bukan berarti tidak memiliki kekayaan,justru memang Ironis.
Tetapi konflik2 dasar yg tidak kunjung usai akibat kurangnya komunikasi verbal dan mediasi.
Tentunya apapun resikonya yg terbaik dari yang buruk harus ditempuh berdasarkan negosiasi dengan pihak yang terkait dengan mempertimbangkan kondisi diatas.
Tentu saja paket, investors apapun dia harus disesuaikan dengan kondisi real finansial negara tersebut artinya ada kebijakan yang bertujuan memberikan kesempatan yg sama tapi plaform yang berbeda.
Bukankah setiap manusia memiliki kesempatan yg sama pada dasarnya.
Mnerapkan suku bunga yang tinggi adalah sebuah perampasan kesempatan orang lain untuk hidup lebih layak,lebih memiliki peluang yang sama dengan bangsa2 lain di Dunia.
3. Faktor pihak ke tiga.
Artinya dibutuhkan mediator antara investor dan pengutang dalam penerapannya untuk sinkronisasi.dalam penetapannya.Atau kebutuhan lainnya.
Diutamakan lembaga yang dapat diterima oleh semua golongan.Dan diutamakan orang orang dari Africa sendiri.
GLOSARY:
Wikipedia.
African union web
Comments
Post a Comment